Tanaman jambu biji di Indonesia sejatinya bukan merupakan komoditi unggulan pertanian. Karena sifat hidupnya yang tidak terlalu membutuhkan perhatian dan perawatan khusus tanaman ini banyak tumbuh liar dikebun, hutan dan pegunungan yang penyebarannya banyak dibantu oleh burung, kera dan kelelawar. Tapi dibeberapa daerah khususnya Malang, jambu biji merupakan komoditi Exspor serta beberapa daerah lainnya yang menjadikan jambu biji sebagi pokok pertanian dalam skala besar. Selain memiliki nilai jual, jambu biji merupakan tanaman yang membawa banyak manfaat. Daging buahnya yang enak juga mengandung banyak vitamin seperti vitamin A, C, dan E. Selain itu bagian tanaman seperti Daunnya bisa dijadikan sebagai obat alami anti Racun dan penyakit Diare tidak hanya itu pohon jambu biji dapat dijadikan benteng alami perkebunan dari serangan binatang liar pemakan tumbuhan.
Struktur dan Ciri tanaman
Tanaman Jambu Biji (Psidium guajava) adalah sejenis tanaman buah yang berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan, tetapi sekarang telah menyebar luas di berbagai wilayah tropis dan subtropis di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa ciri-ciri khas dari tanaman Jambu Biji dan manfaatnya:
Ciri-ciri Tanaman Jambu Biji (Psidium guajava):
Daun: Daun Jambu Biji berbentuk bulat telur dengan tepi yang rata atau sedikit bergelombang. Daun-daunnya berwarna hijau tua dan tersusun secara berhadapan pada batang tanaman.
Batang: Tanaman ini memiliki batang yang bercabang-cabang dan berwarna cokelat keabu-abuan.
Bunga: Bunga Jambu Biji muncul secara soliter atau dalam kelompok kecil di ujung batang atau cabang. Bunga-bunga ini berbentuk bintang dan berwarna putih dengan benang sari kuning yang mencuat dari tengah bunga.
Buah: Buah Jambu Biji berbentuk bulat atau hampir bulat dengan kulit yang halus dan berwarna hijau atau kuning tergantung pada tingkat kematangannya. Daging buahnya berwarna putih atau merah muda dengan biji-biji kecil yang terletak di tengahnya.
Ukuran: Tinggi tanaman Jambu Biji bisa mencapai sekitar 2 hingga 10 meter, tergantung pada varietas dan kondisi pertumbuhannya.
Manfaat dari Jambu Biji
Manfaat Tanaman Jambu Biji (Psidium guajava):
Buah: Buah Jambu Biji adalah sumber makanan yang kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan. Buahnya bisa dimakan segar, dijadikan jus, atau diolah menjadi berbagai hidangan, seperti selai, manisan, atau makanan penutup.
Daun: Daun Jambu Biji memiliki manfaat dalam pengobatan tradisional. Ekstrak daunnya bisa digunakan untuk mengobati diare, batuk, dan demam. Selain itu, daunnya juga diyakini memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi.
Teh Jambu Biji: Daun Jambu Biji juga dapat diseduh menjadi teh yang menyehatkan. Teh ini diyakini memiliki manfaat untuk menurunkan kadar gula darah, membantu pencernaan, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Ekstrak Kulit Batang: Ekstrak dari kulit batang Jambu Biji digunakan dalam industri farmasi dan kosmetik karena diyakini memiliki sifat antidiabetes dan antioksidan.
Tanaman Hias: Jambu Biji juga ditanam sebagai tanaman hias karena memiliki daun yang hijau dan buah yang menarik.
Tanaman Penutup Tanah: Beberapa varietas Jambu Biji juga digunakan sebagai tanaman penutup tanah karena batangnya yang rendah dan tumbuh rapat.
Jambu Biji (Psidium guajava) adalah tanaman yang bermanfaat dan sangat populer karena buahnya yang lezat dan manfaat kesehatannya. Selain menjadi buah segar yang nikmat, tanaman ini juga memiliki banyak kegunaan dalam pengobatan tradisional dan industri farmasi.
Di Sulawesi tengah khususnya, tanaman jambu biji merupakan tanaman yang banyak digunakan buahnya untuk dimakan, dijadikan jus serta bahan olahan kue. Karena penyebarannya yang banyak, tanaman ini masih sangat mudah sekali ditemukan. Biasanya anak-anak kampung menjadikanya camilan selagi mereka bermain. Sedangkan daunnya digunakan sebagai obat alami sakit perut diare. Pengolahannya cukup mudah, untuk penyakit Diare bisa diminumkan sari daun jambu biji dari perasaan daun yang telah ditumbuk dan dihaluskan sebelumnya. Kemudian sarinya langsung diminumkan kepada penderita diare. Atau pengolahannya boleh melalui air rebusan daun jambu. Selain itu bisa juga dengan menggunakan buahnya yang masih mudah. Untuk cara yang satu ini ga perlu memalui proses pengolahan. Tinggal mengambil buah yang masih kecil lalu cuci terlebih dahulu dan kemudian dimakan. Rasanya memang sepat dan pahit tapi khasiat dari bagian tanaman jambu biji ini sangat ampuh dan tidak akan memakan banyak proses waktu penyembuhan serta bebas efek samping. Tidak seperti obat pabrikan yang selalu dikonsumsi.