Tanaman asparagus adalah termasuk jenis tanaman semak yang hidup di daerah pegunungan. Nama latin tanaman asparagus adalah Asparagus officinalis L. Sejarah asal tanaman asparagus dari daratan Mediterania di Eropa Selatan, pertama kali tanaman asparagus ini diperkenalkan oleh bangsa Romawi sejak 200 tahun sebelum masehi. Tanaman asparagus memiliki lebih dari 300 varietas jenis yang diketahui, akan tetapi hanya 20 varietas jenis tanaman asparagus yang bisa dimakan. Kegunaan tanaman asparagus biasanya untuk sayuran pada tunas daunnya. Tetapi tanaman asparagus ini juga tidak hanya untuk sayuran saja namun juga tanaman asparagus ini bisa digunakan untuk obat herbal yang digunakan untuk mengobati berbagai penyakit.
Klasifikasi Tanaman Asparagus
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas: Liliidae
Ordo: Liliales
Famili: Liliaceae (suku bawang-bawangan)
Genus: Asparagus
Spesies: Asparagus setaceus (Kunth) Jessop
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas: Liliidae
Ordo: Liliales
Famili: Liliaceae (suku bawang-bawangan)
Genus: Asparagus
Spesies: Asparagus setaceus (Kunth) Jessop
Nama Daerah Tanaman Asparagus
Asparagus (Jawa); Asparagus (Sunda)
Anatomi dan Morfologi Tanaman Asparagus
Tanaman asparagus merupakan tanaman yang termasuk jenis tanaman semak menjalar. Tanaman asparagus dapat mencapai panjang sampai dengan 3 m. Bentuk tanaman asparagus batangnya mempunyai bentuk silindris, memanjat, membentuk rebung. Tanaman asparagus mempunyai warna hijau. Daun tanaman asparagus berbentuk majemuk, berseling, tersebar, bentuknya mirip jarum, dengan panjang daun tanaman asparagus 1 cm, dan berwarna hijau. Bunga tanaman asparagus bentuknya majemuk, muncul di ketiak daun, benang sari silindris, dengan panjang sampai 1,5 cm, kepala putik tanaman asparagus berbentuk bintang, putih, mahkota putih kemerahan. Buah tanaman asparagus berbentuk kotak membulat. Kalau masih muda buah tanaman asparagus berwarna hijau setelah tua berwarna coklat. Biji tanaman asparagus mempunyai bentuk bulat, dengan diameter 5 mm, berwarna putih. Akar tanaman asparagus berserabut, putih kotor. Habitat tanaman asparagus ditanam orang di daerah-daerah pegunungan Jawa dan merupakan sayuran yang mudah kita temukan di sekitar kita. Di Indonesia tanaman asparagus di budidayakan di Sukabumi, jenis tanaman asparagus ini ditanam pada ketinggian tempat 700-1.000 m dpl. Cara tanam tanaman asparagus ini karakteristik nya membutuhkan persyaratan kualitas tanah tinggi, yaitu tanahnya selalu basah, sangat
gembur, dan selalu dipelihara. Budidaya tanaman asparagus ini menggunkan biji.
Kandungan Kimia Tanaman Asparagus
Tanaman Asparagus mengandung rendah kalori, tidak mengandung kolesterol dan sehat karena sangat rendah sodium. Ini juga merupakan sumber yang baik untuk vitamin B6 , kalsium, magnesium dan seng, dan sumber yang sangat baik dari serat makanan , protein, vitamin A, vitamin C, vitamin E, vitamin K, thiamin, riboflavin, rutin , niacin , asam folat , besi, fosfor, kalium , tembaga, mangan dan selenium, asam amino Asparagina mendapatkan namanya dari asparagus.
Manfaat dan Khasiat Tanaman Asparagus Untuk Kesehatan
- Kesehatan jantung
- Diuretik alami
- Kesehatan pencernaan sebagai perbiotik
- Pada ibu hamil untuk mencegah bayi lahir cacat
- Mengurangi keasaman darah
- Anti inflamasi
- Kaya serat
- Kaya antioksidan
- Membantu kemoterapi
- Mencegah infeksi saluran kemih
- Pada ibu menyusui untuk meningkatkan produksi ASI
- Haid atau datang bulan
- Anti tumor
- Diabetes
- Mengurangi resiko terkena penyakit mata seperti katarak dan rabun senja
- Wasir
- Mencegah pembekuan darah
- Kolestrol dalam darah
- Anti epilepsi
- Obat penenang
- Melindungi kesehatan kulit karena terkena sinar UV matahari