antibiotik yang dapat membasmi beberapa parasit, seperti Corynevbacterium diphteriae, Staphylococcus, dan Shigella. Terdapat pula kandungan flavonoid, steroid/triterpenoid, dan saponin.
Tanaman ini memiliki khasiat untuk mengobati jenis penyakit hati, perut, lambung dan usus besar. Fungsi utama tanaman ini diantaranya adalah mengobati iskemia dan dan aritmia jantung, menghangatkan tubuh, mengobati sakit perut, distensi, diare, sebagai zat antiparasit terutama parasit usus (yang disebabkan oleh cacing gelang), untuk obat eksem, terbakar dan ulcerasi (luka terbuka yang sulit sembuh), mengobati abses, mastitis (penggunaan eksternal dalam pasta dicampur dengan madu), dan mengobati pusing dan mata memerah, bengkak, membersihkan dan mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah.
Cara pembuatan obat ini adalah umbi daun bawang yang telah dikeringkan. Namun dapat pula dipakai dalam keadaans egar sebanyak 2-8 buah, kemudian direbus dalam air selama 20 menit. Efek samping obat ini adalah jika overdosis dapat menyebabkan pusing dan penglihatan kabur.